TANJUNG (eMKa) – Bertandang ke Kabupaten Tabalong, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba di Pendopo Bersinar Tanjung sekitar pukul 07.45 wita, Jum’at (17/3).
Jokowi datang untuk menghadiri Muktamar I Rabithah Melayu Banjar yang digelar di Kabupaten Tabalong selama dua hari terhitung sejak 16-17 Maret 2023.
Dia mengapresiasi dukungan masyarakat Melayu Banjar terhadap pembangunan Ibukota Nusantara.
“Saat ini pembangunan di IKN sudah dimulai dengan membangun infrastruktur, membangun istananya dam gedung-gedung kementriannya,” ujarnya.
Untuk itu, Jokowi berharap masyarakat Melayu Banjar dapat menjadi tuan rumah dalam pembangunan Ibukota Nusantara.
Jokowi juga mengeklaim Ibukota negara ini ke Kalimantan agar pembangunan di Indonesia ini dapat merata.
Saat ini penduduk yang paling banyak berada di Pulau Jawa, sebanyak 51 persen penduduk Indonesia ini ada di Pulau Jawa.
“Dan sebanyak 58 persen perputaran uang terjadi di Pulau Jawa, 17 pulau lain yang ada di Indonesia dapat apa? Untuk itulah, perlu adanya pemerataan, bukan Jawasentris, namun Indonesiasentris,” ujar Jokowi.
Untuk itu, tegasnya, dengan dipindahnya IKN ke Kalimantan pemerintah dapat melakukan pemerataan pembangunan di Indonesia.
“Untuk mendorong physical ekonomi itu keluar dari pulau Jawa, dan ini untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tegasnya.
Dalam kunjungannya ke Kabupaten Tabalong ini, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto dan Sekretaris Kabinet Indonesia Maju, Pramono Anung.
Dalam alam lawatan ini, Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo dan juga anggota DPR RI asal Kalsel Syaifullah Tamliha turut hadir. (yie/dmo)
